HARI GURU NASIONAL dan IKRAR GURU

Oleh : Didi Suprijadi

(Ketua Bidang Partai Buruh)

Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) memperingati hari kelahirannya yang ke-78 sekaligus memperingati Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2023. Pelaksanaan hari ulang tahun dilaksanakan di Britama Arena, Sport Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (25/11/2023).

Hadir Presiden Joko Widodo, Mendikbud Ristek RI Nadiem Makarim, Menteri Koordinator PMK Muhadjir Effendy, Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono dan
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto bersama seluruh kepala staf TNI.

Hadir pula Ketua Umum Pengurus Besar PGRI, Prof Dr Unifah Rosyidi M.Pd. 34 pengurus provinsi dan perwakilan pengurus kabupaten kota serta ribuan guru anggota PGRI dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.

Acara yang dikemas sederhana, apik, meriah  tetapi anggun, diisi dengan berbagai hiburan tari dan nyanyi oleh guru guru dari DKI Jakarta.

Acara utama adalah pidato arahan Presiden RI Joko Widodo, pidato laporan oleh Ketua Umum PB PGRI Unifah Rosyidi dan dibacakan nya ikrar guru oleh sepasang guru ganteng dari SMA 13 jakarta dan pengawas cantik dari Kota Tanggerang.

Ikrar guru Indonesia wajib dibacakan setiap Hari Guru Nasional merupakan bentuk tekad guru yang ditetapkan oleh PGRI. Setiap guru yang ada di Indonesia memiliki janji yang dijadikan sebagai pedoman dalam mengembangkan profesinya sebagai guru.

Ikrar guru Indonesia ada 5 butir, yaitu

1. Kami Guru Indonesia, adalah insan pendidik bangsa yang beriman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Kami Guru Indonesia, adalah pengemban dan pelaksana cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pembela dan pengamal Pancasila yang setia pada Undang Undang Dasar 1945.

3. Kami Guru Indonesia, bertekad bulat mewujudkan tujuan nasional dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

4. Kami Guru Indonesia, bersatu dalam wadah organisasi perjuangan Persatuan Guru Republik Indonesia, membina persatuan dan kesatuan bangsa yang berwatak kekeluargaan.

5. Kami Guru Indonesia, menjunjung tinggi Kode Etik Guru Indonesia sebagai pedoman tingkah laku profesi dalam pengabdian terhadap bangsa, negara serta kemanusiaan.

Ikrar guru Indonesia di jadikan sebagai janji oleh seluruh guru di Indonesia ditetapkan berdasarkan keputusan Kongres PGRI XVl tahun 1989 di Jakarta.

Hari Guru Nasional tanggal 25 Nopember dirayakan oleh bangsa Indonesia berdasarkan Keputusan presiden Nomor 78 Tahun 1994,yang  menetapkan hari lahir PGRI sebagai Hari Guru Nasional.

Hari lahirnya PGRI tanggal 25 Nopember ditetapkan sebagai hasil  kongres pertama guru guru tanggal 24-25 Nopember 1945 di Surakarta Jawa Tengah.

Kongres pertama guru guru membentuk organisasi guru bernama Persatuan Guru Republik Indonesia PGRI dengan 3 tujuan utama, yaitu.

1. Mempertahankan dan menyempurnakan Republik Indonesia.

2. Mempertinggi tingkat pendidikan dan pengajaran sesuai dengan dasar dasar kerakyatan.

3. Membela hak dan nasib buruh umumnya, khusus nya pada guru.

Ketiga tujuan utama tersebut tercantum dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga PGRI dengan nama  jati diri PGRI yaitu, PGRI sebagai organisasi perjuangan, PGRI sebagai organisasi profesi dan PGRI sebagai serikat pekerja.

Dengan demikian setiap memperingati hari guru di berbagai daerah seluruh Indonesia selalu dikaitkan dengan hari ulang tahun PGRI dan dibacakannya ikrar guru Indonesia.

Apabila ada kelompok yang merayakan dan memperingati Hari Guru Nasional tetapi tidak dibacakan nya ikrar guru serta tidak dikaitkan dengan hari ulang tahun PGRI, maka kelompok tersebut tidak memahami sejarah bahkan bisa dikatakan ahistoris dan kemungkinan  kurang suka dengan PGRI.

Selamat Hari Guru Nasional dan HUT ke 78 PGRI.

Ba'da dhuhur, 25 November 2023
Britama, Sport Mall Kelapa Gading Jakarta Utara.